Saat membicarakan berbagai destinasi yang berada di Kota Makassar sudah tentu pikiran yang menyertainya adalah destinasi wisata kuliner. Pemerintah Kota Makassar sendiri sudah mencanangkan bahwa kota itu adalah kota dengan berbagai pilihan kuliner yang lezat dan tersedia selama 24 jam.
Pencanangan itu diumumkan oleh pihak Pemkot Makasar dengan mendukung berbagai restoran atau warung makanan yang dipromosikan melalui laman makassarkota.go.id. Pemkot Makassar menggunakan branding (jenama) Makassar Kota Makan Enak.
Tetapi Kota Makassar adalah suatu kota dengan sejarah panjang yang menarik sehingga tidak ada salahnya menikmati kota tersebut dengan memahami sedikit latar belakangnya.
Sejak Bandar Makassar mulai menggeliat sebagai pusat perdagangan beras, warganya sudah memahami bahwa laut yang mereka miliki adalah sumber panganan yang tak habis-habisnya. Oleh sebab itu tak heran bahwa destinasi wisata kuliner pada saat ini selalu berkenaan dengan makanan dari laut.
Ada beberapa kawasan destinasi wisata kuliner yang terkenal, salah satunya adalah Pantai Losari yang merupakan semacam ikon Kota Makassar. Dengan pengelolaan kawasan yang rapi, daya tarik Pantai Losari terletak pada berbagai hidangan laut segar yang tersedia seperti ikan yang dimasak dengan berbagai cara, baik digoreng, dibakar, mau pun dipanggang. Kuliner di Pantai Losari menyediakan pilihan yang banyak setelah wisatawan menikmati senja yang merona di kawasan tersebut. Setelah melakukan giat olahraga berlari atau bersepeda, atau pun hanya sekedar berjalan sepanjang tepian Losari, maka tidak dapat disalahkan apabila para wisatawan ingin menikmati makanan laut dalam porsi yang cukup besar. Losari tidak hanya menyediakan boga bahari, tetapi juga makanan khas Makassar lainnya seperti yang berbahan daging sapi mau pun ayam yang diolah dengan rempah khas setempat.
Untuk menyebut nama resto di Makassar satu persatu adalah tidak memungkinkan karena semua memiliki kekhususannya sendiri. Tetapi untuk memastikan wisata kuliner berhasil, maka sebaiknya wisatawan perlu memutuskan untuk makan apa terlebih dahulu. Hal ini penting, karena beberapa orang memiliki alergi terhadap bahan makanan tertentu seperti kacang, atau pun boga bahari seperti kepiting. Beberapa resto atau tempat makan memiliki bumbu kacang sebagai bahan dasar sambal atau masakannya.
Wisatawan juga dapat memeriksa ke laman yang memberikan peringkat kesedapan makanan sehingga bisa mengira-ngira harga dan tingkat kesedapan makanan serta level kepedasan masakan. Makanan khas Makassar sudah pasti pedas dan dipenuhi dengan berbagai rempah yang membuat semua indera perasa mengalami kehangatan.
Beberapa destinasi wisata lain adalah Lego-Lego Makassar. Tempat yang sudah menjadi ikon wisata Makassar ini berada di Center Point of Indonesia (CPI). Selain memiliki masjid yang terkenal dengan nama Masjid 99 (Sembilan Puluh Sembilaln) Kubah tempat ini dilengkapi dengan spot berswafoto (selfie) untuk kepentingan unggahan di media sosial karena kekhasannya yang instagrammable. Wisatawan juga dapat berolahraga dan menikmati waktu luang di sore hari. Dengan adanya tempat jajan, destinasi ini ramah terhadap keperluan wisata keluarga karena menyediakan taman bermain anak selain tetap melaksanakan ibadah dan menyehatkan tubuh.
Kawasan berikutnya adalah Pantai Akkarena yang menekankan pada wisata bahari. Kawasan milik pemerintah provinsi Sulawesi Selatan ini memiliki luas area 10 (sepuluh) hektar yang terdiri dari taman, pantai, dan dermaga untuk keperluan wisata bahari. Laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengatakan bahwa Pantai Akkarena sudah dibuka untuk umum sejak 1998 dan diperlengkapi dengan berbagai tempat makan berupa berbagai kafe yang unik. Selain dapat melakukan olahraga bahari, wisatawan juga dapat berlibur di sana.
Kawasan ini jelas ramah untuk berlibur bagi keluarga. Fasilitas yang disediakan oleh Pantai Akkarena ini adalah tempat memancing, tempat berenang, tempat berkemah, tempat menikmati senja kala, serta berbagai event seperti event tahunan yakni event Layang-layang serta berbagai wahana air. Kawasan ini merupakan paket wisata bahari yang lengkap bagi keluarga.
Apabila beruntung, pengunjung dapat menonton event tahunan Layang-Layang yang merupakan salah satu kegiatan wisata yang ditunggu setiap tahunnya. Untuk memasuki kawasan Akkarena ini pengunjung wajib membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 pada hari biasa dan Rp15.000 pada akhir pekan. [RV]
